Rahasia Angka 354 bagi warga LDII, dan banggalah menjadi warga LDII !!
Ada sebagian ormas islam yang suka sekali menulis angka tersebut bahkan no Hapeku juga 354354. Pertanyannya Ada apa sebenarnya dengan angka ’354′?
Apakah ini angka keberuntungan? masak orang Islam percaya Tahayul seperti itu? kan haram, syirik, menyerahkan perkara kepada angka yang ga jelas, bahkan membuka arti2 itu dlm blog saja sudah dihukumi syirik.
Angka 3 disitu melambangkan keta’atan warga LDII, kepada: 1). Alloh, 2). Rosul, 3). Ulil Amriminkum.
Adapun dasar hukum ta’at kepada Alloh, Rosul, Ulil Amri, adalah firman Alloh di dalam Al-Qur’an Surat An-Nisaa’ No. Surat: 4, Ayat: 59, Alloh berfirman:
Yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Alloh dan ta’atilah Rosul, dan Ulil Amri di antara kamu sekalian (orang iman)”.
Angka ‘5’ nya melambangkan bahwa dalam mensukseskan agama Islam melalui program 5 BAB yaitu;
1). Mengaji Al-Qur’an dan Al-Hadits, yang berdasarkan dalil dari Rasulullah SAW yang artinya:”mencari ilmu wajib bagi setiap orang islam” dan firman Allah: “Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya.
2). Mengamalkan Al-Qur’an dan Al-Hadits, yang di dasarkan oleh firman Allah : “dan demikian surga diwariskan kepada kalian sebab apa-apa yang telah kamu perbuat”
3). Membela Al-Qur’an dan Al-Hadits, ini didasarkan oleh firman Allah: “(dagangan yang akan memnyelamatkan dari siksa yang pedih yaitu) kalian beriman kepada Allah dan membela di dalam agama Allah dengan harta kalian dan diri kalian, demikian itu lebih baik bagi kalian jika kalian mengetahuinya” (QS. As-Shof: 11)
4). Sambung berjama’ah sesui Al-Qur’an dan Al-Hadits, yaitu menjalani, menetapi semua peraturan yang ada dalam Al-Qur’an dan Al-Hadits harus kontinue, tdk rok2 asem..anget2 tahi ayam..sak maunya.
5). Ta’at kepada Alloh dan Rosul.
Lima bab itu hanya sebuah program pembinaan untuk memperkuat Rukun Islam dan Rukun Iman saja.
Adapun angka “4” dalam angka “354”, mempunyai maksud bahwa ada 4 (Empat) tali yang mengikat keimanan kita agar tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal negatif, namanya keimanan seseorang itu bisa naik, bisa turun dan kadang dipengaruhi oleh situasi kondisi kehidupan hamba tsb.
Oleh sebab itu harus selalu :
1. Bersyukur (dlm keadaan apapun)
2. Mengagungkan (berdzikir kpd Allah)
3. Mempersungguh (mengerjakan amal dan ketaatan dgn sungguh2.
4. Berdo’a (doa mampu merubah segalannya, biar tetap dlm keimanan dan bahkan doa mampu merubah taqdir)