HARUS TEGAR DARI KRITIKAN DAN CEMOOHAN



Setiap insan manusia menginginkan agar di cintai, di terima dan pengabdiaannya atau profesinya di hargai  dan dipahami oleh smua orang lain. Akan tetapi itu suatu kemustahilan karena hati manusia tdklah sama...
napsu yg ada di hati dan tujuan hidup manusia tdklah sama..masing2 memiliki keinginan dan hati yg berbeda..

kenapa saya katakan napsu dan tujuan manusia tdklah sama,,ini tentu berkaitan dgn latar belakangnya mengapa org trsb slalu sinis, selalu mencemooh, atau menggosip..krn tujuan yg ada dlm hati mereka tdklah mengerti..hanyalah Allahlah Yang Maha mengetahui...kenapa mereka berbuat demikian...

Artinya anda hrs berhadapan dgn serangan2 dahsyat yg tdk terbayangkan,  berupa kritikan tajam, gosip2 merendahkan, celaan dan cacian dari org2 yg iri dan dengki selama anda sukses dan berpengaruh dgn pangkat dan kewenangan lebih kamu....

Dan tentu kita smua tdk akan mampu menutup mulut dan mempengaruhi hati smua org agar tdk “iri dan dengki”, akan tetapi anda bisa menutup hatimu, dan kedua telingamu dari mendengarkan perkataan mereka dan kritikan pedas mereka, se’akan2 mereka tdk memiliki wujud dialam semesta ini.

Oleh sebab itu jawablah dgn karya dan rubahlah perilakumu dgn baik,,,niatlah ibadah krn Allah...dgn demikian apapun yg anda lakukan bersandarlah atas keridhoan Allah...mengharapkanlah pahala dari-Nya jangan pernah riya kpd manusia hanya ingin di puji atau di sanjungnya....karena manusia tdk memiliki hak utk memujimu...maka dari itu “ tegarlah” toh besuk jg anda selalu di uji oleh Allah baik dgn kritikan, cemoohan maka sabar dan ikhlaslah...yg terpenting anda tdk melakukannya.

“barang siapa bertaqwa kpd Allah, niscaya Allah akan membukakan jalan keluar baginya” (QS:65:2)...
Smoga manfaat dan barokah buat seluruh anggota Polri agar tetap mengabdi dgn baik...

Postingan populer dari blog ini

Rahasia Angka 354 bagi warga LDII, dan banggalah menjadi warga LDII !!

ALAMAT MASJID LDII SELURUH DUNIA -DAFTAR TELPONNYA

PERSYARATAN NIKAH DENGAN ANGGOTA POLRI SESUAI PERKAP 9 TAHUN 2010