SHOLAT TASBIH
Mengingatkan/Nderesan untuk diamalkan
١باب صلاة التسبيح
١باب صلاة التسبيح
Bab sholat tasbiH
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ بِشْرِ بْنِ الْحَكَمِ النيسابوري حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ حَدَّثَنَا الْحَكَمُ بْنُ أَبَانَ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ
"... .. . dari ikrimah dar ibni abbas
أََنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِلْعَبَّاسِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ
Sesungguhnya رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم berkata pada abbas bin abdil muttollib
يَا عَبَّاسُ يَا عَمَّاهُ أَلَا أُعْطِيكَ أَلَا أَمْنَحُكَ أَلَا أَحْبُوكَ أَلَا أَفْعَلُ بِكَ عَشْرَ خِصَالٍ إِذَا أَنْتَ فَعَلْتَ ذَلِكَ غَفَرَ اللَّهُ لَكَ ذَنْبَكَ
Wahai abbas, wahai bapak saudara (paman) ku, apakah tidak aku berikan padamu, apakah tidak aku menghadiahkan yang istimewa padamu; apakah tidak aku menyayangimu, apakah tidak aku mengerjakan denganmu 10 perkara ketika kamu mengerjakan maka mengampuni الله kepada dosa2mu
أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ
Awal nya dosa dan akhir nya dosa
قَدِيمَهُ وَحَدِيثَهُ
Dulunya dosa dan barunya dosa
خَطَأَهُ وَعَمْدَهُ
Tidak segaja nya dosa dan sengaja nya dosa
صَغِيرَهُ وَكَبِيرَهُ
Kecil nya dosa dan besarnya dosa
سِرَّهُ وَعَلَانِيَتَه
Samarnya dosa dan nampaknya dosa
عَشْرَ خِصَالٍ
10 perkara / ketetapan
أَنْ تُصَلِّيَ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ تَقْرَأُ فِي كُلِّ رَكْعَةٍ فَاتِحَةَ الْكِتَابِ وَسُورَةً فَإِذَا فَرَغْتَ مِنْ الْقِرَاءَةِ فِي أَوَّلِ رَكْعَةٍ وَأَنْتَ قَائِمٌ قُلْتَ
Supaya kamu sholat 4 roka'at, membaca alQuran dalam tiap2 rokaat pembukaan kitab (surat fatiha) dan 1 surat, maka ketika kamu selesai membaca roka'at awal dan kamu masih berdiri maka bacalah
خَمْسَ عَشْرَةَ مَرَّةً ثُمَّ تَرْكَعُ فَتَقُولُهَا وَأَنْتَ رَاكِعٌ عَشْرًا ثُمَّ تَرْفَعُ رَأْسَكَ مِنْ الرُّكُوعِ فَتَقُولُهَا عَشْرًا ثُمَّ تَهْوِي سَاجِدًا فَتَقُولُهَا وَأَنْتَ سَاجِدٌ عَشْرًا ثُمَّ تَرْفَعُ رَأْسَكَ مِنْ السُّجُودِ فَتَقُولُهَا عَشْرًا ثُمَّ تَسْجُدُ فَتَقُولُهَا عَشْرًا ثُمَّ تَرْفَعُ رَأْسَكَ فَتَقُولُهَا عَشْرًا فَذَلِكَ خَمْسٌ وَسَبْعُونَ فِي كُلِّ رَكْعَةٍ تَفْعَلُ ذَلِكَ فِي أَرْبَعِ رَكَعَاتٍ إِنْ اسْتَطَعْتَ أَنْ تُصَلِّيَهَا
15 kali, kemudian kamu ruku maka kamu bacalah sedangkan kamu masih rukuk (10 kali) kemudian kamu mengankat kepala dari ruku (ittidal) maka kamu bacalah (10 kali) kemudian kamu sujud maka kamu bacalah dan kamu masih dalam keadaan sujud (10 kali) kemudian kamu mengankat kepala dari sujud pertama (duduk antara 2 sujud) maka kamu bacalah (10 kali) kemudian kamu sujud (kali kedua) maka kamu bacallah (10 kali). kemudian kamu mengangkat kepala dari sujud kedua (duduk buat kali kedua) maka kamu ucapkan (10 kali) : Maka demikian itu (kesemua nya berjumlah) 75 kali bacaan dalam tiap2 roka'at, kamu kerjakan lah saperti demikan 4 roka'at. Jika kamu mampu (in astaTo'ta), supaya di kerjakan sholat (tasbih) ini
فِي كُلِّ يَوْمٍ مَرَّةً فَافْعَلْ
Di dalam tiap2 satu HARI satu (1) kalii maka kerjakanlah
فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي كُلِّ جُمُعَةٍ مَرَّةً
Maka jika tidak mampu melaksanakan maka di dalam tiap2 hari JUMAT satu kali
فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي كُلِّ شَهْرٍ مَرَّةً
Maka jika tidak mampu melaksanakan enkau maka di dalam tiap2 satu BULAN satu kali
فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي كُلِّ سَنَةٍ مَرَّةً
Maka jika tidak mampu melaksanakan maka di dalam tiap2 satu TAHUN satu kali
فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَفِي عُمُرِكَ مَرَّةً
Maka jika tidak mampu melaksanakan maka di dalam seumur (hidup) kamu, satu kali
Semoga manfaat dan barokah.